Cara Membuat Bingkai Dari Bubur Koran Bekas
Bagaimana cara membuat bingkai dari bubur kertas koran?
1. Bagaimana cara membuat bingkai dari bubur kertas koran?
Jawaban:aku gaerohh e?
Penjelasan:
2. cara pembuatan bingkai dengan koran bekas
Bahan: Koran atau majalah bekasLem rajawaliKardus bekasPitaAlat:
PensilGuntingCutterKuas untuk lemPenggarisCara:
Buat pola pada kardus bekas untuk ukuran bingkai foto yang diinginkan Lalu potong kardus sesuai dengan pola menggunakan cutter atau guntingGulung koran bekas sampai gulungannya kecil dan padatOlesi kardus yang telah berpola dengan menggunakan lemKemudian potong gulungan koran dengan menggunakan cutter sesuaiakan dengan ukuran bingkaiLalu tempelkan gulungan koran yang sudah diukur pada semua bingkai kardusLalu hiasi bingkai yang setengah jadi dengan menggunakan pitaSiapkan kardus lagi kemudian potong seperti bingkai foto tetapi tengah dari kardus tersebut tidak ikut dipotong, karena untuk tutup bagian belakang fotoBungkus penutup bingkai dengan koran bekas agar tampak cantikKemudian satukan bingkai foto dengan penutupnya dengan menggunakan lemSetelah menyatu pasang foto yang diinginkan pada bingkai yang sudah jadiJangan lupa berikan gantungan pada bingkai agar bisa ditempelkan ditembokSetelah itu bingkai foto siap untuk digunakanpertama,kumpulkan koran-koran yang sudah tak terpakai,kardus,dan lem.kemudian potong korang menjadi persegi(terserah mw persegi panjang atau persegi,saya saranin sih persegi),potong kardus berbentuk bingkai dan setelah itu gulung koran yang telah dipotong tadi,kemudian tempelkan ke kardus yang sudah berbentuk bingkai menggunakan lem.
#maafkalausalah:)
3. membuat bingkai foto dari bubur kertas koran
=> prakarya
materi : kerajinan limbah lunak
pembahasan :
cara membuat bingkai foto dari bubur kertas
1. siapkan bahan - bahan seperti kertas, karton.
2. buatlah bubur menggunakan kertas
3. lalu cetak di karton membentuk bingkai dan ukuran sesuai yang diinginkan
4. keringkan cetakan itu sampai kering
5. finishing lalu dihias dengan menarik
semoga membantu
4. Bagaimana cara membuat bubur koran/ kertas?
1. gunting koran menjadi persegi panjang
2. blender koran dan air tetapi airnya jangan terlalu banyak
3. diamkan
4. bentuk
5. Peta indonesia dapat dibuat dari bubur kertas koran, untuk menempelkan bubur kertas koran tersebut dapat menggunakan bahan bahan yaitu…. a. kertas koran bekas cat bensin b. kertas koran bekas air lilin c. kertas koran bekas air lem d. kertas koran bekas cat terpentin
Jawaban:
C.kertas koran bekas, air, lem.
Penjelasan:
maaf klo slh
6. cara membuat bingkai dari bubur kertas koran beserta alat dan bahan
Dengan Cara Diolah Dulu , Lalu Di keringakn ,,,,,,
- Semoga Membantu ....,,.
7. 24. Bingkai foto dibuat dari ....plastikkertasO bubur koran
Jawaban:
PLASTIK
Penjelasan:
SEHARUSNYa plqstik
8. apa manfaat membuat bingkai foto dari gulungan koran bekas dan kardus bekas
untuk menyimpan foto dan menghemat uang mengolah/ mndaur ulang / memanfaatkanya agar tdk mjd sampah
9. Peta Indonesia dapat dibuat dari bubur kertas koran, Untuk menempelkan bubur kertas koran tersebut dapat menggunakan bahan bahan yaitu…. A. Kertas koran bekas + cat + bensin B. Kertas koran bekas + air + lilin C. Kertas koran bekas + air + lem D. Kertas koran bekas + cat + terpentin
Jawaban:
Bahan yang digunakan untuk menempelkan bubur kertas koran adalah sebagai berikut.
c. Kertas koran bekas + air + lem
Adapun unsur perekat yang digunakan adalah lem. Sementara bubur dibentuk dari kertas koran bekas.
Penjelasan:
Bubur kertas adalah salah satu bahan yang dapat digunakan untuk membentuk kerajinan. Bahan ini dipilih karena sifatnya yang mudah dibentuk. Akibatnya bahan ini dapat digunakan untuk membuat beragam kerajinan, seperti peta Indonesia.
Pelajari lebih lanjut tentang materi bubur kertas pada https://brainly.co.id/tugas/4157351
#BelajarBersamaBrainly
10. bagaimana cara membuat bingkai dari bubur kertas
1. Pertama-tama, buatlah bubur kertas. Siapkan alat dan bahan berupa baskom,gunting, kain bersih, lem kanji, kertas atau koran bekas , air secukupnya, blender dan pengering rambut (bila diperlukan). Setelah alat dan bahan tersedia, mulailah dengan menyobek kertas atau guntinglah kertas / koran bekas menjadi potongan – potongan kecil. Pada tahap pengguntingan atau penyobekan kertas tersebut, usahakan potongan – potongannya mempunyai ukuran yang sama agar memudahkan proses pelunakannya. Kemudian masukkanlah kertas kedalam baskom yang di dalamnya terdapat air secukupnya (gunakanlah air panas jika tersedia), kemudian hancurkan sampai kertas menjadi halus seperti bubur. Apabila tidak mau repot-repot kita bisa menggunakan blender untuk menghancurkan dan membuatnya halus seperti bubur. Caranya, masukkan koran-koran yang sudah disobek-sobek dan air secukupnya ke dalam blender Kemudian giling sampai hancur dan menyatu. Setelah kertas sudah lunak, masukkanlah bubur kertas tersebut ke dalam kain bersih. Buatlah buntalan lalu peraslah buntalan tersbut sehingga sisa sisa air keluar melalui pori – pori kain. Ulangi proses tersebut hingga keluar semua air yang terkandung pada bubur kertas. Apabila bubur kertas sudah siap. Setelah itu, tuangkanlah bubur koran dan lem kanji kedalam wadah atau baskom, lalu aduklah hingga semuanya jadi rata. Pada tahap ini, perhatikanlah komposisi adonan bubur kertas dengan lem kanji, usahakan porsi bubur kertas dan lem kanji harus seimbang. Karena apabila terlalu banyak bubur kertas, maka proses pengeringannya akan susah dan lebih lama dan jua hasilnya pun kurang kuat atau mudah patah. Lem kanji juga tidak boleh terlalu banyak karena akan susah untuk dibentuk gara-gara terlalu lembek, jadi kita harus pintar-pintar meracik komposisi antara bubur kertas dan lem kanjinya. Akhirnya, adonan kertas sudah siap untuk dicetak.
2. Berilah pewarna makanan cair warna oranye atau warna lain yang kamu sukai. Pada tahap ini juga kamu bisa berkreasi dengan membuat beberapa adonan dengan warna yang berbeda - beda sehingga dapat memperindah hasil akhir bingkai.
3. Ambil kemasan mika plastik bentuk bundar (biasanya bekas kemasan sifon cake). Lalu buatlah bingkai dengan meratakan adonan pada bagian pinggirnya saja, dan biarkan bagian tengahnya berlubang sebagai tempat untuk memasang gambar. Lalu setelah itu, tekan-tekanlah adonan sesuai bentuk bingkai dengan sendok.
4. Lalu guntinglah adonan yang diratakan hingga berbentuk bingkai. Lakukanlah pengerjaannya dengan hati – hati agar nantinya tampilan bingkai sempurna dan lakukan di atas selembar plastik sehingga saat adonan bubur kertas mengering, kamu dapat melepaskan adonan yang telah menjadi bingkai dari platik dengan mudah.
5. Carilah ruangan terbuka dan jemurlah bingkai yang masih basah di bawah terik matahari dan jauh dari jangkauan anak – anak untuk mencegah kerusakan akibat dipermainkan anak - anak. Apabila cuaca terang dan matahari terik, biasanya bingkai yang masih basah akan kering dalam waktu satu – dua hari. Tapi jika mendung mungkin bisa seminggu. Jika kamu punya pengering rambut, kamu bisa menggunakannya untuk mempercepat pengeringan bingkai yang masih basah. Nyalakan dan arahkan pengering rambut pada permukaan bingkai yang masih basah secara meyeluruh dan berulang – ulang. Jangan hanya mengarahkan pada satu bagian saja, karena dapat berakibat pada proses pengeringan bingkai yang tidak sempurna. Hal seperti ini tentu saja akan berakibat pada hasil yang kurang sempurna juga.
6. Pastikan bingkai benar –benar kering sebelum kamu melepasnya dari cetakan, karena jika masih basa cetakan bingkai bisa rusak.
Membuat Bubur Kertas-Koran
Alat dan bahan :
kertas, koran (bekas)
ember
tepung kanji/lem
air
Cara membuat :
sobek-sobek kertas/koran, semakin ukurannya kecil akan semakin cepat hancur rendam dengansobekan kertas dalam ember (sekitar 1 jam atau lebih) membuat lem dari tepung kanji (lebih efisien) atau bisa juga menggunakan lem kertas yang sudah jadi setelah rendaman sobekan kertas lembek lalu dihancurkan (gunakan blender kalo males pake tangan soalnya lumayan pegel :D) campurkan bubur kertas dengan lem (komposisi lem:bubur kertas disesuaikan soalnya kalo buburnya kebanyakan air jadi lembek, klo lemnya kurang buburnya susah dibentuk ga nempel) setelah itu, bubur kertas bisa digunakan sebagai bahan dasar kerajinan. Misalnya: dicetak untuk gantungan kunci atau tempelan kulkas, dibuat bingkai foto, dll. setelah dicetak kemudian dijemur atau dioven jika ingin cepat kering Selamat mencoba ^_^
11. 3. Peta Indonesia dapat dibuat dari bubur kertas koran, Untuk menempelkan bubur kertas koran tersebut dapat menggunakan bahan bahan yaitu…. A. Kertas koran bekas + cat + bensin C. Kertas koran
Jawaban:
c. kertas koran
yang penting korannya
12. Cara menggunakan koran bekas/ kertas bubur dalam teknik kolase?
Jawaban:
Alat dan bahan
Kertas bekas (koran, majalah, kertas kado, kertas karton dll)
Gunting
Lem kertas
Kertas gambar
Pensil
Penjelasan:
Langkah – langkah pembuatan
1. Ambil kertas gambar, lalu mulailah menggambar object yang diinginkan. Anda bebas menggunakan kertas ukuran apa saja sesuai selera. Selain itu, Anda juga tidak harus menggunakan kertas gambar, bisa juga menggunakan kertas karton atau kertas apapun yang bisa digunakan untuk menggambar object.
2. Setelah object tergambar dengan sempurna, langkah selanjutnya adalah memotong – motong kertas bekas yang akan dijadikan kolase menjadi potongan yang kecil – kecil. Potonglah dengan ukuran secukupnya jangan terlalu kecil jangan pula terlalu besar. Untuk membuat hasilnya menjadi lebih rapi, disarankan memotong kertas secara konsisten.
3. Oleskan lem pada object yang telah digambar pada kertas. Oleskan secara merata, supaya kertas yang akan ditempel menjadi kolase menempel dengan sempurna dan tidak mudah lepas
4. Tempelkan serpihan – serpihan kertas tadi pada object yang telah diolesi lem. Saat menempelkan, perhatikan baik –baik sehingga kertas – kertas bekas tersebut mengikuti pola dari object yang telah digambar. Saat menempel, pastikan terdapat perbedaan – perbedaan yang menonjol untuk memperjelas bagian – bagian yang dimaksud.
sekian
13. cara membuat bingkai foto dari bubur kertas
Halo Indrastafachry!
Berikut ini adalah cara membuat bingkai foto dari bubur kertas, yaitu:
1. Pertama-tama, buatlah bubur kertas. Siapkan alat dan bahan berupa baskom,gunting, kain bersih, lem kanji, kertas atau koran bekas , air secukupnya, blender dan pengering rambut (bila diperlukan). Setelah alat dan bahan tersedia, mulailah dengan menyobek kertas atau guntinglah kertas / koran bekas menjadi potongan – potongan kecil. Pada tahap pengguntingan atau penyobekan kertas tersebut, usahakan potongan – potongannya mempunyai ukuran yang sama agar memudahkan proses pelunakannya. Kemudian masukkanlah kertas kedalam baskom yang di dalamnya terdapat air secukupnya (gunakanlah air panas jika tersedia), kemudian hancurkan sampai kertas menjadi halus seperti bubur. Apabila tidak mau repot-repot kita bisa menggunakan blender untuk menghancurkan dan membuatnya halus seperti bubur. Caranya, masukkan koran-koran yang sudah disobek-sobek dan air secukupnya ke dalam blender Kemudian giling sampai hancur dan menyatu. Setelah kertas sudah lunak, masukkanlah bubur kertas tersebut ke dalam kain bersih. Buatlah buntalan lalu peraslah buntalan tersbut sehingga sisa sisa air keluar melalui pori – pori kain. Ulangi proses tersebut hingga keluar semua air yang terkandung pada bubur kertas. Apabila bubur kertas sudah siap. Setelah itu, tuangkanlah bubur koran dan lem kanji kedalam wadah atau baskom, lalu aduklah hingga semuanya jadi rata. Pada tahap ini, perhatikanlah komposisi adonan bubur kertas dengan lem kanji, usahakan porsi bubur kertas dan lem kanji harus seimbang. Karena apabila terlalu banyak bubur kertas, maka proses pengeringannya akan susah dan lebih lama dan jua hasilnya pun kurang kuat atau mudah patah. Lem kanji juga tidak boleh terlalu banyak karena akan susah untuk dibentuk gara-gara terlalu lembek, jadi kita harus pintar-pintar meracik komposisi antara bubur kertas dan lem kanjinya. Akhirnya, adonan kertas sudah siap untuk dicetak.
2. Berilah pewarna makanan cair warna oranye atau warna lain yang kamu sukai. Pada tahap ini juga kamu bisa berkreasi dengan membuat beberapa adonan dengan warna yang berbeda - beda sehingga dapat memperindah hasil akhir bingkai.
3. Ambil kemasan mika plastik bentuk bundar (biasanya bekas kemasan sifon cake). Lalu buatlah bingkai dengan meratakan adonan pada bagian pinggirnya saja, dan biarkan bagian tengahnya berlubang sebagai tempat untuk memasang gambar. Lalu setelah itu, tekan-tekanlah adonan sesuai bentuk bingkai dengan sendok.
4. Lalu guntinglah adonan yang diratakan hingga berbentuk bingkai. Lakukanlah pengerjaannya dengan hati – hati agar nantinya tampilan bingkai sempurna dan lakukan di atas selembar plastik sehingga saat adonan bubur kertas mengering, kamu dapat melepaskan adonan yang telah menjadi bingkai dari platik dengan mudah.
5. Carilah ruangan terbuka dan jemurlah bingkai yang masih basah di bawah terik matahari dan jauh dari jangkauan anak – anak untuk mencegah kerusakan akibat dipermainkan anak - anak. Apabila cuaca terang dan matahari terik, biasanya bingkai yang masih basah akan kering dalam waktu satu – dua hari. Tapi jika mendung mungkin bisa seminggu. Jika kamu punya pengering rambut, kamu bisa menggunakannya untuk mempercepat pengeringan bingkai yang masih basah. Nyalakan dan arahkan pengering rambut pada permukaan bingkai yang masih basah secara meyeluruh dan berulang – ulang. Jangan hanya mengarahkan pada satu bagian saja, karena dapat berakibat pada proses pengeringan bingkai yang tidak sempurna. Hal seperti ini tentu saja akan berakibat pada hasil yang kurang sempurna juga.
6. Pastikan bingkai benar –benar kering sebelum kamu melepasnya dari cetakan, karena jika masih basa cetakan bingkai bisa rusak.
Demikian jawaban dari saya, semoga bermanfaat. NB: Maaf jika jawaban saya kurang rapi dikarenakan kesalahan sistem dalam situs ini yang sedang dalam perbaikan.
14. Koran bekas bisa digunakan untuk membuat patung yang sebelumnya dibuat menjadi bubur............
bubur kertas (paper pulp)
smg membntu
15. bagaimana cara membuat bubur koran?
caranya dengan mencampurkan koran yang telah di sobek-sobek dengan air dan lem kayu (lem fox) dengan air yang secukupnya
Posting Komentar untuk "Cara Membuat Bingkai Dari Bubur Koran Bekas"