Ibu Zawawi Imron
simbol dalam puisi ibu karya zawawi imron...???
1. simbol dalam puisi ibu karya zawawi imron...???
kesejahteraan dan kebaikan
2. makna konotatif dalam puisi ibu zawawi imron
Puisi Ibu ini bercerita mengenai seorang anak yang menyatakan cinta dan kasih sayangnya kepada ibunya. Di dalam puisi anak tersebut menyadari betapa dia merindukan Ibunya, betapa besar kasih sayang diberikan Ibunya kepadanya dan keinginan dari anak tersebut yang timbul untuk memberikan bakti yang terbaik bagi Ibunya.
3. Majas yang ada dalam puisi "ibu" karya zawawi imron
Jawaban:
majas metafora
Penjelasan:
semoga membantu
4. makna konotatif dari puisi ibu karya zawawi imron
Puisi Ibu ini bercerita mengenai seorang anak yang menyatakan cinta dan kasih sayangnya kepada ibunya. Di dalam puisi anak tersebut menyadari betapa dia merindukan Ibunya, betapa besar kasih sayang diberikan Ibunya kepadanya dan keinginan dari anak tersebut yang timbul untuk memberikan bakti yang terbaik bagi Ibunya.
5. Makna konotatif larik puisi ibu karya zawawi imron
Makna konotatif atau kias adalah makna yang muncul dari suatu kata atau rangkaian kata yang berbeda dari makna kata atau rangkaian kata penyusunnya. Oleh karena itu, makna konotatif juga disebut sebagai makna yang bukan sebenarnya. Selain makna konotatif, kita juga mengenal istilah makna denotatif atau lugas. Berbeda dengan makna konotatif, makna denotatif atau lugas adalah makna yang muncul dari sebuah kata atau rangkaian kata yang sama persis dengan makna kata atau rangkaian kata penyusunnya. Oleh karena ini, makna denotatif juga disebut sebagai makna yang sebenarnya.
PembahasanPada kesempatan ini, soal meminta kita untuk menyajikan makna konotatif dari larik puisi "Ibu" karya Zawawi Imron. Untuk menjawab pertanyaan ini, kakak akan menandai larik yang bermakna konotatif dengan huruf bercetak tebal. Berikut kakak akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut.
Puisi IBU
kalau aku merantau lalu datang musim kemarau
sumur-sumur kering, daunan pun gugur bersama reranting
hanya mataair airmatamu ibu, yang tetap lancar mengalir
bila aku merantau
sedap kopyor susumu dan ronta kenakalanku
DI HATI ADA MAYANG SIWALAN MEMUTIKKAN SARI-SARI KERINDUAN
lantaran hutangku padamu tak kuasa kubayar
IBU ADALAH GUA PERTAPAANKU
dan ibulah yang meletakkan aku di sini
saat bunga kembang menyemerbak bau sayang
ibu menunjuk ke langit, kemundian ke bumi
aku mengangguk meskipun kurang mengerti
BILA KASIHMU IBARAT SAMUDERA
SEMPIT LAUTAN TEDUH
TEMPATKU MANDI, MENCUCI LUMUT PADA DIRI
TEMPATKU BERLAYAR, MENEBAR PUKAT, DAN MELEMPAR SAUH
lokan-lokan, mutiara dan kembang laut semua bagiku
kalau aku ikut ujian lalu ditanya tentang pahlawan
namamu, ibu, yang kan kusebut paling dahulu
lantaran aku tahu
engkau ibu dan aku anakmu
BILA AKU BERLAYAR LALU DATANG ANGIN SAKAL
Tuhan yang ibu tunjukkan telah kukenal
IBULAH ITU BIDADARI YANG BERSELENDANG BIANGLALA
sesekali datang padaku
MENYURUHKU MENULIS LANGIT BIRU
DENGAN SAJAKKU.
Pelajari lebih lanjut
Pada materi ini, kamu dapat belajar tentang puisi:
https://brainly.co.id/tugas/2072217
Detil jawabanKelas: VIII
Mata pelajaran: Bahasa Indonesia
Bab: Bab 2 - Gaya bahasa
Kode kategori: 8.1.2
Kata kunci: makna, konotatif, larik, puisi, kiasan, bukan sebenarnya, gaya bahasa
6. makna konotatif dari puisi ibu karya zawawi imron
Maknanya mengenai bagaimana Ibu adalah seorang yang sangat berjasa di kehidupan kita dengan segala hal yang diberikan olehnya dan bagaimana seorang anak yang telah hidup berpisah dari Ibunya harus tetap mengingat dan berbakti kepada orang tuanya sebelum Ibunya tidak ada di dunia ini dan dia akan merasa penyesalan.Aku setuju dgn jwban kk karimah
Maknanya mengenai bagaimana Ibu adalah seorang yang sangat berjasa di kehidupan kita dengan segala hal yang diberikan olehnya dan bagaimana seorang anak yang telah hidup berpisah dari Ibunya harus tetap mengingat dan berbakti kepada orang tuanya sebelum Ibunya tidak ada di dunia ini dan dia akan merasa penyesalan.
7. tentukan jenis imaji puisi IBU karya Zawawi Imron
a. pengelihatan
b. penciuman
c. perasaan
d. perasa
maaf kalau salah :)
8. makna yang terkandung dalam puisi ibu karya zawawi imron
Jawaban:
Hasil Telusur
Cuplikan pilihan dari web
pembahasan: tema dari puisi IBU karya D. Zawawi Imron adalah tentang kasih sayang. pada akhir puisi, penulis mengungkapkan kasih sayang penulis kepada ibunya yang diibaratkan seperti pahlawan, bidadari yang berselendang bianglala, yang ingin menunjukkan kepada pembaca bahwa ibu adalah segalanya bagi penulis.
9. Tuliskah puisi karya zawawi imron yg berjudul ibu
Puisi "IBU"
karya ; D.Zawawi Imron
Kalau aku merantau lalu datang musim kemarau
sumur-sumur kering,daunan pun gugur bersama reranting
hanya mataair airmata ibu ,yang tetap lancar mengalir
bila aku merantau
sedap kopyor susumu dan ronta kenakalanku
di hati ada mayang siwalan memutikkan sari-sari kerinduan
lantaran hutangku padamu tak kuasa kubayar
ibu adalah gua pertapaanku
dan ibulah yang meletakkan aku disini
saat bunga kembang menyemerbak bau sayang
ibu menunjuk ke langit , kemudian ke bumi
aku mengangguk meskipun kurang mengerti
bila kasihmu ibarat samudra
sempit lautan teduh
tempatku mandi,mencuci lumut pada diri
tempatku berlayar ,menebar pukat dan melempar sauh
lokan-lokan,mutiara dan kembang laut semua bagiku
kalau aku ikut ujian lalu ditanya tentang pahlawan
namamu ibu , yang kan kusebut paling dahulu
lantaran aku tahu
engkau ibu dan aku anakmu
bila aku berlayar lalu datang angin sakal
Tuhan yang ibu tunjukkan telah ku kenal
ibulah itu bidadari yang berselendang bianglala
sesekali datang padaku
menyuruhku menulis langit biru
dengan sajakku.
10. rima sempurna dari puisi ibu karya zawawi imron
pada bait terakhir atau bait ke enam
semoga benar :)
11. kata konkret dalam puisi ibu karya d zawawi imron
kelas: xi
pelajaran: bahasa indonesia
kata kunci: kata konkret, puisi Zawawi Imron, Ibu
IBU
kalau aku merantau lalu datang musim kemarau
sumur-sumur kering, daunan pun gugur bersama reranting
hanya mataair airmatamu ibu, yang tetap lancar mengalir
bila aku merantau
sedap kopyor susumu dan ronta kenakalanku
di hati ada mayang siwalan memutikkan sari-sari kerinduan
lantaran hutangku padamu tak kuasa kubayar
ibu adalah gua pertapaanku
dan ibulah yang meletakkan aku di sini
saat bunga kembang menyemerbak bau sayang
ibu menunjuk ke langit, kemundian ke bumi
aku mengangguk meskipun kurang mengerti
bila kasihmu ibarat samudera
sempit lautan teduh
tempatku mandi, mencuci lumut pada diri
tempatku berlayar, menebar pukat dan melempar sauh
lokan-lokan, mutiara dan kembang laut semua bagiku
kalau aku ikut ujian lalu ditanya tentang pahlawan
namamu, ibu, yang kan kusebut paling dahulu
lantaran aku tahu
engkau ibu dan aku anakmu
bila aku berlayar lalu datang angin sakal
Tuhan yang ibu tunjukkan telah kukenal
ibulah itu bidadari yang berselendang bianglala
sesekali datang padaku
menyuruhku menulis langit biru
dengan sajakku.
Apa itu "kata konkrit"?
Anton M. Moeliono berpendapat bahwa kata konkret dalam sebuah sajak merupakan kata yang mengacu ke barang yang spesifik di dalam pengalaman manusia. Sedangkan Prof. Dr. H. Mansoer Pateda berpendapat serupa, kata konkret tak lain dari kata-kata yang acuannya nyata atau terindera, dalam sajak Zawawi tampak seperti pada kata musim kemarau, smusr-sumur kering, airmata, mayang siwalan, langit, bumi, samudera, laut, pukat, sauh, lokan, mutiara, kembang laut, angin sakal merupakan kata-kata yang termasuk kosakata konkret (terindera). Senada dengan pendapat tersebut, Sanches de las Brozas juga mendefinisikan bahwa kata-kata benda konkret (kata konkret) adalah nama dari benda-benda yang dapat ditangkap dengan pancaindera.
Dengan kata lain, kata konkret dalam sajak adalah kata-kata yang dapat ditangkap dengan indera manusia sehingga kata tersebut dinilai tepat dan memberikan arti yang sesungguhnya, dan berbeda dengan kata majas yang sifatnya figuratif (makna ganda).
12. makna konotatif dari puisi ibu karya zawawi imron
Puisi tidak memiliki keterangan tempat dan waktu yang jelas di dalam puisi ini, tetapi yang jelas adalah puisi ini menceritakan seseorang yang sedang pergi merantau dan merindukan Ibunya. Orang ini bercerita apabila dia sedang pergi merntau dan datang musim kemarau yang membuat segalanya mengering, seperti sumur-sumur, dedaunan dan ranting-ranting pohon, dia teringat kepada Ibunya yang air matanya tidak pernah berhenti mengalir untuknya.
Puisi ini mempunyai makna mengenai bagaimana Ibu adalah seorang yang sangat berjasa di kehidupan kita dengan segala hal yang diberikan olehnya dan bagaimana seorang anak yang telah hidup berpisah dari Ibunya harus tetap mengingat dan berbakti kepada orang tuanya sebelum Ibunya tidak ada di dunia ini dan dia akan merasa penyesalan.
Zawawi Imron menulis puisi ini dengan membuat puisi ini berkembang dari awalnya yang terlihat bahwa tokoh utama di dalam puisi ini sangat merindukan Ibunya, sampai di akhir-akhir bagaimana anak ini ingin sekali membalas budi dan sangat merindukan Ibunya, dengan segala kenangan masa kecilnya yang dilalui bersama Ibunya.
Zawawi ingin melampiaskan dan memberitahu kepada orang-orang betapa berjasanya Ibu kita dalam kehidupan kita karena Ibu telah melahirkan kita, mengajarkan kita banyak hal, melindungi kita dari bahaya, mengurus kita dengan sabar dan dengan kasih sayang menasehati kita agar kita menjadi orang yang sukses di masa depan, dan hanya hal itulah yang diinginkan oleh seorang Ibu: untuk melihat anaknya tumbuh dewasa menjadi orang yang sukses, bahagia, dan berguna bagi dirinya dan orang lain dan tidak melupakan siapa yang membuatnya berada di posisi tersebut, hanya dengan mengunjunginya.
Zawawi menulis puisi ini dengan gaya penulisan yang penuh dengan kata kiasan dan juga dengan baris yang banyak, membuat puisi ini agak susah untuk dipahami dan terkadang satu baris tidak memiliki artinya sendiri, dan harus digabung dengan baris sebelum atau sesudahnya agar terliha maksud sebenarnya dari baris tersebut.
13. buatlah parafrase puisi ibu karya d zawawi imron
Jawaban:
ibu
kaulah pahlawanku
kau yang mendidikku
kau lah yang mengajariku
oh ibu.....
jasa mu akan ku kenang
ibu....
maafkan anakmu ini yang sering menyakitimu
yang sering membuat kesalahan
ibu.
terima kasih telah mengajariku banyak hal
tanpamu aku tidak ada apa apa
14. Tuliskah puisi karya zawawi imron yg beno drjudul ibu
kalau aku merantau lalu datang musim kemarau sumur-sumur kering, daunan pun gugur bersama reranting hanya mataair airmatamu ibu, yang tetap lancar mengalir bila aku merantau sedap kopyor susumu dan ronta kenakalanku di hati ada mayang siwalan memutikkan sari-sari kerinduan lantaran hutangku padamu tak kuasa kubayar ibu adalah gua pertapaanku dan ibulah yang meletakkan aku di sini saat bunga kembang menyemerbak bau sayang ibu menunjuk ke langit, kemundian ke bumi aku mengangguk meskipun kurang mengerti bila kasihmu ibarat samudera sempit lautan teduh tempatku mandi, mencuci lumut pada diri tempatku berlayar, menebar pukat dan melempar sauh lokan-lokan, mutiara dan kembang laut semua bagiku kalau aku ikut ujian lalu ditanya tentang pahlawan namamu, ibu, yang kan kusebut paling dahulu lantaran aku tahu engkau ibu dan aku anakmu bila aku berlayar lalu datang angin sakal Tuhan yang ibu tunjukkan telah kukenal ibulah itu bidadari yang berselendang bianglala sesekali datang padaku menyuruhku menulis langit biru dengan sajakku
bener yg ini kan?
15. amanat puisi ibu karya zawawi imron
Jawaban:
tema dari puisi IBU karya D. Zawawi Imron adalah tentang kasih sayang. pada akhir puisi, penulis mengungkapkan kasih sayang penulis kepada ibunya yang diibaratkan seperti pahlawan, bidadari yang berselendang bianglala, yang ingin menunjukkan kepada pembaca bahwa ibu adalah segalanya bagi penulis.
Posting Komentar untuk "Ibu Zawawi Imron"